Desa Wisata Krakitan, Kecamatan
Bayat, Kabupaten Klaten, Jawa-tengah yang sangat menarik buat berwisata. Desa
ini mempunyai beberapa obyek yang antara lain Warung Apung, Pemancingan, Museum
Tani, Gardu Pandang diatas Bukit, Wisata Alam Bukit Sidagora, Berbagai jenis
burung ternak, dan Gardu Pandang Bersejarah di Gunung Gajah.
Mulai tahun 70-an Gunung
Gajahtepatnya di Dusun Nglebak, Desa
Krakitan mulai bermunculan penambang-penambang batu kapur untuk keperluan
bangunan. Selain itu banyak pengusaha yang berivestasi mulai dari armada
angkutan dan berdirinyan bangunan-bangunan Tobong untuk membakar batu kapur.
Disekitar Gunung Gajah sampai
tahun 2013 masih lebih dari 20 Tobong pembakaran batu kapur. Dengan demikian
kegiatan ini bisa menyerap tenaga kerja yang cukup banyak.
Gardu Pandang
Bangunan bersejarah peninggalan
pemerintah Belanda yang berupa bangunan Gardu pandang sangat memprihatinkan.
Bangunan yang unik ini tidak bisa diakses wisatawan, karena jalan menuju Gardu
Pandang sudah putus. Sehingga wisatawan hanya bisa melihat dari kejauhan atau
dari bawah gunung. Selain itu Patung Gajah peninggalan Kerajaan Belanda yang
berada di Gardu Pandang sudah raib dari tempatnya.
Menurut warga sekitar, GunungGajah milik negara tersebut sekarang sudah di kapling-kapling oleh pemerintah
desa Krakitan menjadi hak milik warga sekitar dengan membayar sejumlah uang dan
sekarang masih dalam proses sertifikat.
Pemerintah daerah sampai sekarang tidak peduli dengan
peninggalan sejarah tersebut, bahkan membiarkan penambang batu terus-menerus
merusak lingkungan wisata, bahkan dusun Nglebak mendatangkan alat berat (Beko)
untuk menghancurkan bebatuan agar bisa di dirikan bangunan. (Estib Post).
0 komentar:
Posting Komentar
Komentarlah Sebagai Tanda Persahabatan...